Apakah bisa membeli rumah dari hasil bisnis UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah)? tentunya sangat bisa asalkan Anda bisa mengatur manajemen keuangan usaha Anda. Jika Anda berencana untuk membeli rumah melalui usaha UMKM Anda, perhatikan beberapa tips berikut untuk mewujudkan rencana Anda:
1. Sisihkan 50% dari Uang Hasil Usaha UMKM
Sebagai langkah yang bijak, sebaiknya Anda mempertimbangkan untuk menyisihkan 50% dari pendapatan hasil usaha UMKM Anda. Dengan melakukan hal ini, Anda dapat membentuk dana cadangan yang penting untuk menghadapi situasi darurat, membiayai pengembangan usaha, atau bahkan merencanakan investasi masa depan.
Disiplin dalam menyisihkan sebagian pendapatan akan membantu memastikan stabilitas keuangan usaha Anda dan memberikan perlindungan finansial yang lebih kuat di tengah perubahan pasar atau tantangan yang mungkin timbul.
2. Buat Rekening Tabungan Khusus dari Uang Hasil Usaha
Anda dapat membuat rekening tabungan khusus yang didedikasikan untuk menyimpan uang hasil usaha. Dengan cara ini, Anda dapat dengan mudah memisahkan dan mengelola dana bisnis Anda secara terpisah dari keuangan pribadi. Rekening tabungan khusus ini akan membantu Anda melacak dengan lebih baik perkembangan keuangan usaha, menyimpan dana cadangan, dan merencanakan penggunaan dana untuk keperluan bisnis yang lebih baik di masa depan.
3. Perhatikan Pendapatan yang Stabil
Sebelum Anda memutuskan untuk membeli rumah, sangat penting untuk memeriksa bahwa pendapatan dari usaha UMKM Anda sudah stabil dan mencukupi untuk mengatasi kewajiban pembayaran rumah. Jangan hanya mengandalkan potensi pertumbuhan bisnis di masa depan. Pastikan bahwa pendapatan Anda saat ini dapat dengan nyaman menanggung biaya-biaya yang terkait dengan kepemilikan rumah.
4. Pilih Lokasi yang Tepat
Ketika Anda memilih rumah untuk dibeli, perhatikan juga lokasi rumah tersebut. Lebih baik jika lokasinya sesuai dengan letak usaha Anda. Ini akan membantu Anda mengurangi waktu dan biaya yang diperlukan untuk transportasi, serta mempermudah pengawasan dan pengelolaan usaha Anda.
5. Tentukan Besaran Harga Rumah
Selain menentukan lokasi yang dekat dengan bisnis UMKM Anda, menentukan besaran harga rumah juga sangat penting karena Anda bisa tahu berapa jumlah uang yang harus disiapkan. Selain itu, dengan menetapkan besaran harga rumah, akan memudahkan Anda dalam merencananakan keuangan Anda misalkan berapa uang yang harus Anda sisihkan dari hasil usaha Anda.
Tentunya jika Anda berencana membeli rumah secara cash pasti akan memerlukan waktu yang agak lama untuk mengumpulkan uang. Solusinya jika Anda ingin membeli rumah sesegerah mungkin adalah dengan sistem KPR. Anda hanya perlu menyiapkan dana DP bahkan ada beberapa agent properti yang memberikan kelonggaran sistem pembayaran KPR tanpa DP seperti Linktown. Cek disini untuk melihat Rumah Tanpa DP dari Linktown.
6. Berkonsultasi dengan Ahli
Sebelum Anda mengambil langkah untuk membeli rumah, bijaksanalah untuk berkonsultasi dengan seorang ahli keuangan atau perencana keuangan. Pendapat mereka sangat berharga dalam membantu Anda mengevaluasi kesiapan keuangan Anda dan membuat keputusan yang tepat sesuai situasi dan kondisi Anda.
7. Utamakan Stabilitas Keuangan Bisnis
Meskipun impian memiliki rumah mungkin menggiurkan, jangan sampai mengorbankan stabilitas keuangan bisnis Anda. Pastikan bahwa pembelian rumah tidak akan mengganggu arus kas dan pertumbuhan bisnis yang telah Anda bangun.
8. Hitung Beban Keuangan Secara Matang
Sebelum Anda memutuskan untuk membeli, pertimbangkan dengan cermat semua beban keuangan yang akan Anda tanggung, termasuk cicilan, pajak pembelian rumah, asuransi, serta biaya perawatan dan pemeliharaan rumah. Pastikan Anda memiliki gambaran yang jelas tentang total biaya yang akan dikeluarkan.
9. Siapkan Dana Darurat
Sebelum Anda terlibat dalam proses pembelian rumah, pastikan Anda memiliki dana darurat yang cukup untuk menghadapi kemungkinan situasi darurat atau ketidakpastian yang mungkin muncul dalam usaha Anda. Dana darurat bisa Anda siapkan dengan besaran sesuai dengan kebutuhan bulanan Anda. Para ahli berpendapat bahwa dana darurat yakni sebesar 12 pengeluaran per bulan untuk yang sudah berkeluarga dan 6 kali pengeluaran per bulan untuk yang belum berkeluarga.
10. Bandingkan Opsi Kredit
Jika Anda berencana menggunakan kredit untuk membeli rumah, lakukanlah perbandingan antara berbagai penawaran kredit yang tersedia. Pilihlah opsi yang sesuai dengan kondisi keuangan Anda dan Bank mana yang menawarkan suku bunga yang paling rendah. Selain itu, anda juga bisa membandingkan kredit dari agen properti seperti Linktown yang juga bisa menawarkan banyak kemudahan misalkan rumah dengan DP Kecil (Soft DP) bahkan hingga rumah yang tanpa DP.
11. Jangan Terburu-buru
Terakhir, jangan terburu-buru dalam mengambil keputusan. Luangkan waktu untuk mempertimbangkan setiap aspek dan konsekuensi dari pembelian rumah melalui usaha UMKM Anda sebelum mengambil langkah selanjutnya. Keputusan yang baik memerlukan pertimbangan yang matang dan bijak.
Itulah 11 tips membeli rumah dari hasil Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang bisa Anda lakukan. Semoga rezeki Anda senantiasa diberikan kelancaran sehingga Anda segera memiliki hunian impian Anda sesegera mungkin